Happy holiday buat para santri yang pada detik ini sudah berada di habitat asli
dan selamat berkumpul bareng keluarga ๐
Oh iya kenalin bagi kalian yang belom
kenal, let me sedikit bercerita tentang asal usul kehidupan gw hingga saat ini.
Ehm ehm..
Gue adalah salah satu pemenang dalam
pertandingan renang menuju sel telur dari jutaan sel sperma yang ikut
bertanding. Sebelum hidup di dunia yang penuh dengan tantangan ini, gue masih
hidup di rahim sang emak sekitar kurang lebih 9 bulan 10 hari. Setelah
merasa gak betah di rahim emak, minta mbrojollah si calon bayi ini
ke tempat yang disinggahinya hingga saat ini. Kali ini, gw dan emak sama-sama
berjuang untuk mengeluarkan diri ini ke dunia. Sekuat tenaga sang emak berusaha
mendorong gw, rasa sakit yang dirasakannya takkan dapat terbayangkan. - Udah
gausah ngebayangin kayak apa sakitnya, kalo cuma keseleo dikit teriakannya
menggelegar seabrek seantero dunia. - tanpa rasa mengeluh dan tanpa menunda
emak pun terus berjuang hingga akhirnya gw pun menangis untuk pertama kalinya
di dunia. Iya disaat gw menangis, orang orang disekitar gue tersenyum bahkan
tertawa. Gw bersyukur kami masih bernafas setelah keluarnya gw dri dalam rahim.
Tak hanya sampai disitu, di dunia pun gw
diminta untuk tetap berjuang dalam menjalani kehidupan yang mulus. Walau pada
akhirnya gak semulus yang gw ekspetasikan.
Ya seperti itulah kiranya cuplikan asal
usul kehidupan gw.
So, inti dari postingan kali ini adalah
kita patut bersyukur atas apa yang telah kita dapat.
Allah SWT berfirman:
َََูููุฏْ ู
ََُّّٰููููู
ْ ِูู ุงْูุงَุฑْุถِ َูุฌَุนََْููุง َُูููู
ْ َِْูููุง ู
َุนَุงِูุดَ ؕ ًَِْููููุง ู
َّุง ุชَุดُْูุฑَُْูู
"Dan sungguh, Kami telah
menempatkan kamu di bumi dan di sana Kami sediakan (sumber) penghidupan
untukmu. (Tetapi) sedikit sekali kamu bersyukur." (QS. Al-A'raf: Ayat 10)
Ingat, hidup adalah sebuah perjuangan.
Jangan sia siakan hidup mu untuk hal yang tidak berguna. Jadilah manusia yang
bermanfaat bagi sesama maka, kau akan dikenang. Disanalah kau akan mengakhiri
perjuangan dengan sebuah senyuman dan tangisan orang sekitar.
See you next...
Baarakallahu fii kum..
Komentar
Posting Komentar